Penyanyi : Lia
OST Clannad ~After Story~
Romaji | Indonesia |
Ochiteyuku suna dokei bakari miteru yo Sakasama ni sureba hora mata hajimaru yo Kizanda dake susumu jikan ni Itsuka boku mo haireru kana Kimi dake ga sugisatta saka no tochuu wa Atataka na hidamari ga ikutsu mo dekiteta Boku hitori ga koko de yasashii Atatakasa o omoikaeshiteru Kimi dake wo kimi dake wo Suki de ita yo Kaze de me ga nijinde Tooku naru yo Itsumademo oboeteru Nanimo kamo kawatte mo Hitotsu dake hitotsu dake Arifureta mono da kedo Misete yaru kagayaki ni michita sono hitotsu dake Itsumademo itsumademo mamotte iku Hadazamui hi ga tsuzuku mou haru na no ni Mezamashi dokei yori hayaku okita asa Sanninbun no asa gohan o tsukuru kimi ga Soko ni tatte iru Kimi dake ga kimi dake ga Soba ni inai yo Kinou made sugu soba de boku wo miteta yo Kimi dake wo kimi dake wo Suki de ita yo Kimi dake to kimi dake to Utau uta da yo Bokutachi no bokutachi no Kizanda toki da yo Katahou dake tsuzuku nante Boku wa iyada yo Itsumademo oboeteru Kono machi ga kawatte mo Dore dake no kanashimi to deau koto ni natte mo Misete yaru hontou wa tsuyokatta toki no koto Saa iku yo arukidasu saka no michi wo |
Hanya melihat butiran yang terjatuh pada jam pasir Ketika membaliknya lihatlah ia mulai kembali Sekedar mengukir di dalam waktu yang terus berlanjut Suatu hari nanti apakah aku juga akan termasuk ke dalamnya? Hanya kau yang melewati jalan menanjak tengah bukit ini Sinar hangat mentari menyinari beberapa tempat Aku sendiri di tempat ini Merenungkan kembali kehangatan yang lemah lembut itu Hanya padamu hanya dirimu Aku hidup melewatinya dengan menyayangimu Mata ini kabur karena angin Kau terlihat menjauh Akan selalu kuingat Walaupun segala hal berubah Hanya satu hal hanya satu hal Walau itu hal yang biasa Aku akan perlihatkan hal yang satu itu dipenuhi dengan cahaya Sampai kapan pun sampai kapan pun akan kulindungi Hari yang dingin terus berlanjut, meski telah memasuki musim semi Pagi hari bangun lebih awal dari jam alarm Kau membuat sarapan untuk bertiga Sedang berdiri di sana Hanya kau hanya dirimu Yang tidak ada di sampingku Sampai kemarin kau berada dekat di sampingku, melihatku Hanya padamu hanya dirimu Aku hidup melewatinya dengan menyayangimu Hanya denganmu hanya dengan dirimu Aku akan menyanyikan lagu Milik kita kepunyaan kita Waktu teringat dengan jelas Melanjutkannya hanya seorang diri Aku tidak menginginkannya Akan selalu kuingat Bahkan ketika kota ini pun berubah Berapa banyak pun kesedihan yang aku temui Akan aku perlihatkan aku sebenarnya kuat pada waktunya Ayo sekarang berjalan, mulai berjalan melewati jalan menanjak bukit ini |
Kanji |
落ちていく砂時計ばかり見てるよ さかさまにすればほらまた始まるよ 刻んだだけ進む時間に いつか僕も入れるかな きみだけが過ぎ去った坂の途中は あたたかな日だまりがいくつもできてた 僕ひとりがここで優しい 温かさを想い返してる きみだけをきみだけを 好きでいたよ 風で目が滲んで 遠くなるよ いつまでも 覚えてる なにもかも変わっても ひとつだけ ひとつだけ ありふれたものだけど 見せてやる 輝きに満ちたそのひとつだけ いつまでもいつまでも守っていく 肌寒い日が続く もう春なのに 目覚し時計より早く起きた朝 三人分の朝ご飯を作るきみが そこに立っている きみだけがきみだけが そばにいないよ 昨日まですぐそばで僕を見てたよ きみだけをきみだけを 好きでいたよ きみだけときみだけと 歌う唄だよ 僕たちの僕たちの 刻んだ時だよ 片方だけ続くなんて 僕はいやだよ いつまでも 覚えてる この町が変わっても どれだけの悲しみと出会うことになっても 見せてる 本当は強かったときのこと さあいくよ 歩き出す 坂の道を |
Catatan |
Interpretasi lagu ini menurut saya.
Di bait pertama, si tokoh ini tidak seperti jam pasir dapat mengetahui dengan jelas waktu yang sedang berlalu. Hari-hari yang dilalui oleh si tokoh ini selalu sama dan berlalu begitu saja tanpa dia sadari dan dia bertanya-tanya apakah dia juga nanti akan bisa seperti jam pasir itu, dapat mengukir sesuatu, membuat sesuatu kesa yang menjadi sebuah kenangan saat waktu sedang berlalu.
Di bait kedua, si tokoh ini mengingat kembali seseorang yang berarti di masa lalunya yang selalu seorang diri berjalan di jalan menanjak bukit ini. Di bait ketiga, si tokoh dari dulu telah dan sampai sekarang ingin menyimpan perasaannya hanya pada seseorang tapi orang itu sudah tidak ada lagi di dekatnya. Di bait keempat, si tokoh akan selalu mengingatnya walau semuanya berubah tapi ia akan melindungi satu hal walaupun itu adalah hal yang biasa hingga ia bersinar. Di bait kelima, si tokoh mengingat kembali musim semi ada seseorang yang membuatkan mereka sarapan. Di bait keenam, si tokoh dulu diperhatikan oleh orang yang selalu ada di saat dia butuhkan tapi sekarang orang itu sudah tidak ada lagi. Di bait kedelapan, si tokoh ini tidak ingin melanjutkan sendirian, karena waktu yang berlalu teringat dengan jelas ketika mereka berdua, ada perasaan yang ingin lagi dia sampaikan pada orang itu, ada lagu yang ia ingin nyanyikan dengan orang itu. Di bait kesembilan, si tokoh kembali mengulangi kalau dia akan selalu mengingat walau kota yang berisi kenangannya berubah, walau banyak kesedihan yang ia jumpai. Dia bertekad ingin memperlihatkan kalau dia akan menjadi kuat pada akhirnya meskipun orang itu sudah tidak ada. Setelah mengenang semua dia kembali berjalan di tempat yang biasa orang yang berharga baginya lewati (jalan yang menanjang mungkin juga melambangkan kehidupan). |
Waktu denger lagu ini, ini lagu jepang nomor 1 yang bikin saya ga henti menangis, apalagi kalau nonton animenya air mata saya sulit ditahan.
ReplyDeleteOh iya min, kalau bisa saya request lagunya alisa takigawa - season, lagunya bagus soalnya :')
ReplyDeleteAlisa Takigawa - Season [OST Nanatsu no Taizai] Ending #2
DeleteLink -> http://lirikterjemahan.blogspot.com/2015/09/alisa-takigawa-season-ost-nanatsu-no.html
kalau request di http://lirikterjemahan.blogspot.com/2015/07/request.html
tempat lyrics dan ost anime
ReplyDeletewww.arsianime.blogspot.com
Bikin ber kaca"😭
ReplyDelete